Karbohidrat adalah Sumber energi utama tubuh. merupakan zat gizi yang terdapat dalam makanan yang tersusun dari unsur Carbon (C), Hidrogen(H), dan oksigen (O). Sumber-sumber Karbohidrat sangat banyak seperti beras, jagung, gandum Dll nanti akan kita bahas lebih lanjut mengenai sumber-sumbernya.
Jenis karbohidrat yang terdapat dalam makanan pada umumnya di bagi menjadi 3 jenis berdasarkan Ukuran melekul nya yaitu: Monosakarida, Disakarida dan polisakarida. Polisakarida dalam bahan makana hewani yang dapat dicerna disebut dengan Glikogen. Selain itu dalam ilmu Gizi karbohidrat di bagai menjadi dua jenis yaitu karbohidrat sederhana dan karbohidrat Kompleks
Sumber Karbohidrat
Banyak sekali sumber-sumber karbohidrat yang terdapat disekitar kita seperti :
- Sumber karbohidrat Pada Biji : Beras, jagung, gandum
- Sumber karbohidrat Pada Buah : Pisang dan semua jenis buah yang rasanya manis.
- Sumber Karbohidrat Pada Akar/umbi : Ubi jalar, Ubi kayu, Keladi, Kentang dan lain lain.
- Sumber karbohidrat Pada Daun : Sayur-sayuran berwarna Hijau.
Ada beberapa orang berpendapat,kebanyakan karbohidrat tidak baik untuk kesehatan. Buat sobat aku pengen sehat ada yang bagus nih
Berikut : 5 Karbohidrat Sehat yang Dapat Melangsingkan
Quinoa vs couscous
Quinoa dan couscous terlihat sangat mirip, tetapi sangat berbeda dalam nilai gizi. Couscous, meski terlihat sehat tapi sebenarnya adalah karbohidrat sederhana, dengan nilai gizi yang sama dengan pasta putih. Sehingga, tidak beralasan jika dikatergorikan sebagai makanan kesehatan.
Quinoa adalah karbohidrat yang lebih unggul dibandingkan dengan couscous. Setengah cangkir rebus quinoa mengandung 20 gram karbohidrat. Indeks glikemik quinoa adalah 53 dan itu sangat rendah.
Ini berarti, quinoa tidak menyebabkan lonjakan kadar gula darah dan baik untuk sensitivitas insulin Anda.
Pizza tipis vs pizza tebal
Mari kita jujur, kadang kita ingin melepaskan diri sejenak dari keharusan makan sehat. Di saat itu, kita ingin menikmati makanan yang memanjakan lidah, misalnya pizza.
Secara tradisional, roti pizza memiliki sekitar 50 gram karbohidrat, 17 gram lemak, 30 miligram Kolesterol, dan 18 gram protein, dan 420 kalori dalam setiap dua potongnya.
Sementara, roti pizza yang tipis mengandung sekitar 16 gram karbohidrat, 7 gram lemak, 15 miligram Kolesterol, 6 gram protein, dan 310 kalori. Jadi, Anda tahu mana yang harus Anda pilih.
Oatmeal vs sereal
Ketika bicara tentang sarapan, oatmeal dan sereal mungkin adalah dua jenis makanan yang paling mudah untuk dipersiapkan.
Beberapa jenis sereal, memang benar-benar sehat. Misalnya, Fiber One yang memiliki 14 gram serat dan 1 gram lemak dalam setengah cangkirnya. Namun, tidak semua jenis sereal sesehat ini.
Sementara oatmeal, bisa kita anggap lebih unggul, terutama bagi yang memiliki kebutuhan diet khusus. Dalam setengah cangkir oatmeal mengandung empat gram serat yang akan membuat Anda lebih kenyang untuk waktu yang lama. Plus, lima gram protein untuk membantu membangun jaringan tubuh dan juga membuat Anda merasa kenyang.
Biasanya, oatmeal juga rendah lemak, hanya mengandung tiga gram lemak per satu porsi, dan juga hanya mengandung 150 kalori.
Nasi merah vs nasi putih
Perbedaan antara keduanya adalah bahwa beras merah diproses dengan lebih minimal dibanding beras putih. Pada beras merah, hanya lapisan luar yang dihilangkan dalam proses penggilingan. Beras merah masih berbentuk serat yang mengandung vitamin dan nutrisi penting.
Sementara beras putih adalah beras merah yang telah sepenuhnya diproses, sehingga nyaris kandungan serat dan nutrisinya hilang.
Dalam perbandingan ini, kita bisa menentukan dengan mudah, siapa yang patut menjadi pemenangnya. Perlu Anda ketahui, beras merah juga memiliki kandungan mangan dan fosfor dua kali lebih banyak dari nasi putih, dan dua setengah kali lebih banyak zat besi, tiga kali lebih banyak vitamin B3, empat kali lebih banyak vitamin B1, dan 10 kali lebih banyak vitamin B6.
Ubi Jalar vs kentang
Kentang mengandung vitamin esensial yang lebih tinggi dari ubi jalar, seperti zat besi, magnesium, dan kalium. Tapi, kentang bisa menjadi tidak sehat jika kita salah mengolahnya.
Kentang goreng misalnya, apalagi jika ditambah krim keju di atasnya, akan menjadi makanan yang sarat lemak jenuh. Sedangkan, kita tahu bahwa lemak jenuh berbahaya bagi kesehatan jantung.
Sementara ubi jalar biasanya dimakan utuh, dengan sedikit mentega dan dengan taburan kayu manis. Kayu manis memiliki manfaat mengurangi kadar lemak di dalam tubuh. Keunggulan ubi jalar adalah lebih tinggi serat dan vitamin A dan juga memiliki indeks glikemik yang lebih rendah.
Keduanya adalah sumber karbohidrat bergizi tinggi, jika Anda memakannya tanpa topping tambahan dengan metode memasak yang benar.