Aku Pengen Sehat - Ada yang pernah bilang,anak itu bagaikan
kaset kosong yang bisa di isi apa aja,ada juga bagaikan burung beo. Memang
tidak dapat dipungkiri,jika kita salah mendidik anak,nanti akhirnya kita
sendiri yang menyesalinya.
Memang tidak dapat
dipungkiri,lebih-lebih sekarang zaman era digital yang sedikit-sedikit bisa
akses internet kapan saja. Padahala belum waktunya,untuk diketahui si kecil
Jangan takut,ini belum
terlembat kok. Yuk simak
Jangan terburu-buru membuat
anak jadi dewasa
Terkadang, beberapa orang tua ingin agar buah hatinya
bersikap dewasa dengan cepat. Karena itu, sedari dini mereka mengajarkan
anak-anaknya terbiasa dengan hal yang menuntu kemandirian dan lainnya.
Padahal, masa kanak-kanak adalah masa yang tak akan
pernah terulang. Hal ini harus dibiarkan secara alami karena baik bagi
perkembangan mereka. Di usia yang tetpat, kedewasaan akan muncul dengan
sendirinya.
Ajak anak-anak ikut
aktivitas Anda
Mengajak anak-anak menikmati aktivitas yang biasa Anda
lakukan sehari-hari merupakan hal menyenangkan. Buah hati Anda bisa belajar
banyak hal, tanpa merasa dipaksa seperti mengulang pelajaran di sekolah.
Jangan memanjakan Anak berlebihan
Para orang tua terkadang mengungkapkan rasa sayang
pada anak dengan memanjakan mereka secara berlebihan. Padahal, hal ini tidak
baik bagi masa depan mereka.
Satu yang perlu Anda lakukan adalah mendukung anak
mengejar berbagai hal positif. Sekali-kali, buah hati memang perlu dimanjakan,
namun dengan cara yang mendidik seperti memberinya hadiah atas keberhasilan di
bidang pendidikan atau mengerjakan sesuatu yang bermanfaat.
Jangan larang cita-cita anak
Orang tua terkadang memiliki impian yang ingin diwujudkan
melalui anak. Seperti halnya dalam memilih jurusan kuliah dan pekerjaan di masa
depan mereka.
Namun, hal ini sangat tidak baik karena pada dasarnya
anak-anak memiliki kebebasan untuk memilih. Biarkan mereka mengejar cita-cita
dan impian yang dimiliki tanpa mepengaruhi secara paksa. Ini juga dapat mengganggu perkembangan otak anak,yang terus tertekan dan bisa jadi berontak.
Ajarkan kebaikan secara
langsung
Ajarkan anak-anak hal yang positif secara langsung.
Seperti membantu orang yang membutuhkan atau sekadar membiasakan anak untuk
mengerjakan pekerjaan rumah. Dengan sendirinya, mereka bisa mempraktikkan
secara langsung, dibanding hanya lewat ucapan.
Semoga bermanfaat,silahkan komentar dan share artikel ini.